Berita Kampus

HADIR PERTAMA KALI, KOREOGRAFI UII

Oleh: Fenny Fithri Ramadhani

Bacaekon.com-Kampus. Dalam rangka menyambut mahasiswa/I (maba/i) baru yang diselenggarakan setiap tahunnya, seperti biasa Universitas Islam Indonesia (UII) mengadakan Pesona Ta’aruf (PESTA) 2016, namun sebelumnya diadakan terlebih dahulu  PRA PESTA yang diselenggarakan pada Minggu, 14 Agustus 2016. Berbeda dengan tahun sebelumnya, hari pertama kegiatan yang dilakukan maba maupun miba selain pengenalan tiap jamaah dan pembuatan cocard yaitu koreografi. Pertama kalinya koreografi ini diadakan di UII.

Seperti yang dikatakan Ilham Prakas selaku anggota Komisi A SC PESTA UII 2016 yang juga selabagai Penanggung Jawab acara Koreografi menuturkan, “tujuan dari koreografi ini untuk kekompakan serta menjalin silaturahmi sesama mahasiswa, dari kegiatan itu dimulai dari pembuatan cocard sekalian pengenalan tiap jamaah dari situlah sudah mulai pada kenal kemudian kumpul bersama di lapangan bola ini untuk pembentukan koreografi. Kekompakan itu terlihat ketika saling mengingatkan teman-temannya yang salah warna ketika koreografi dibentuk padahal (mahasiswa baru-red) belum terlalu kenal.”

Pelaksanaan koreografi tersebut juga mendapat tanggapan yang positif dari Abdul Jamil selaku Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UII, “menurut saya tadi itu bagus, melatih kreativitas cuma yang harus dijaga adalah bagaimana sampah-sampah itu dikelola.”

Sementara konsep koreografi ini sendiri muncul dari ide mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) UII, yakni Arief Prasidi bersama kedua temannya yaitu Leny Purnamasari dan Muliawan Canggih Arofahna. Tim Koreografi ini mengaku hanya memiliki waktu sembilan hari untuk melakukan persiapan. Sementara konsep yang diusung adalah Indonesia dan UII.

“Awalnya kita bikin konsep hanya dua, Indonesia dan UII tadi yang terakhir kita mencoba bikin konsep dadakan UII berlatar belakang Indonesia, tetapi kurang berhasil,” terang Canggih yang ditemui Tim Ekonomika di Lapangan Bola UII usai acara berlangsung.

Tepatnya setelah istirahat siang, seluruh mahasiswa baru diarahkan menuju Lapangan Bola UII untuk melakukan koreografi. Tim dari koreografi sendiri sebelumnya merasa cukup cemas jika koreografi tersebut tidak akan berhasil. Seperti yang dituturkan Leny bahwa sesuai rundown acara, target kegiatan tersebut harus sudah selesai sebelum waktu Ashar tetapi di luar dugaan, hanya butuh waktu sekitar satu jam untuk mengarahkan seluruh mahasiswa baru berada di lokasi dan menempati pola yang sudah dibentuk.

Untuk koreografi tersebut tiap mahasiswa membawa kertas manila yang berwarna merah, putih, kuning, dan biru yang dibuat bolak-balik dan kemudian mengangkatnya di atas kepala sesuai warna atau konsep yang nantinya akan dipandu oleh panitia dari atas panggung. Mahasiswa harus hafal dan menyesuaikan warna untuk konsep Indonesia dan UII. Pada awalnya koreografi masih belum terbentuk dikarenakan beberapa warna yang diangkat masih terbolak-balik, tetapi akhirnya warna dapat menyesuaikan pola dan terbentuklah koreografi sesuai konsep yang direncakanan.

“Koreografi tersebut tidak akan berhasil tanpa bantuan dari teman-teman panitia. Saya mengucapkan banyak terima kasih, Alhamdulillah berjalan sukses,” Leny menambahkan.

Reporter: Fenny, Ulfa, Restin, Rafani

2812 Total Views 2 Views Today

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *